Jl. Sultan Hadiwijaya No.08 Demak (0291)685013 dinpertanpangan@demakkab.go.id

ARTIKELPerkebunan

BERTANAM JAHE MERAH DALAM POLYBAG

Jahe (Zingiber Officinale) merupakan tanaman rimpang berbentuk jemari yang bergelembung pada bagian ruas – ruas tengah. Sebagaimana yang diketahui, jahe merupakan  tumbuhan yang banyak ditanam karena khasiatnya yang bisa dimanfaatkan dalam berbagai hal diantaranya adalah sebagai rempah-rempah dan bahan obat.

            Budidaya jahe dapat membawa hasil memuaskan apabila ditanam pada tanah yang subur, gembur, dan banyak mengandung humus. Jika tidak mempunyai lahan yang terlalu luas, maka bisa dengan memanfaatkan pekarangan rumah atau juga bisa di tanam di dalam polybag.

            Media yang dibutuhkan untuk mengisi polybag antara lain, tanah, pupuk organik dan pasir dengan perbandingan 2:1:1 atau bisa juga 3:2:1.

Bibit jahe merah berasal dari tanaman jahe yang sudah tua, kira-kira berumur 9-10 bulan, atau rimpang jahe sudah melewati masa dormansi (1-1,5bulan). Jahe masih segar dengan tidak ada tanda bibit penyakit serta pembusukan dan Kulit rimpang tidak lecet atau memar karena bekas galian. Bibit yang berkualitas pun tidak disimpan terlalu lama. Rimpang yang akan dijadikan sebagai bibt, sebaiknya dipotong-potong dengan cutter yang steril atau bisa juga dipotes langsung dengan menyisakan 2-3 bakal mata tunas. Untuk mencegah rimpang calon bibit terserang jamur, perlu kita lakukan perendaman kedalam air yang sudah dicampurkan larutan anti jamur.

Penyemaian, Anda bias menggunakan petikayu. Kemudian beri sekam padi atau abu gosok, kemudian bibit jahe tersebut beri abu gosok lagi. Terus begitu sampai yang paling atas adalah sekam padi atau abu gosok.Benih tersebut akan mulai bertumbuh dalam kurun waktu 2-4 minggu. Jika sudah tumbuh dengan ketinggian sekitar 10 cm (3-5 daun).

Penanaman bibit jahe dalam polybag haruslah hati-hati. Buatlah lubang pada polybag, kira-kira sebesar ukuran bibit, kemudian masukkan medianya (tanah, pasir dan pupuk organic) beserta bibitnya kedalam polybag.Setelah itu tutup dengan media disekitarnya dan padatkan alakadarnya saja.

Pemeliharaan tanaman jahe dalam polybag sangatlah mudah, pemeliharaan tersebut biasanya meliputi: penyiangan, penyiraman penggemburan media, pemupukan serta pengendalian hama dan penyakit.

Umur panen jahe merah kurang lebih sekitar 10 bulan. Tanaman yang sudah tua dan siap panen adalah tanaman yang sudah melewati masa mengering, di mana daun dan batangnya berubah menjadi kuning dan sudah mengering.

Proses panen jahe yang kita tanam di polybag sangatlah mudah, karena kita tidak perlu susah payah untuk menggali. Kita hanya perlu menggunakan cetok atau merobek kantung polybag yang sudah mulai lapuk. Angkat rimpang jahe dengan hati-hati supaya tidak rusak, kemudian bersihkan dari tanah dan kotoran yang menempel (jika perlu cuci dengan air bersih).

(Fitri Yonosari/ Perkebunan)

Bagikan