Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka Menjaga Stabilitas dan Pasokan Harga Pangan di Kabupaten Demak

Demak – Dalam rangka upaya menjaga stabilisasi dan pasokan harga pangan Dinas Pertanian dan Pangan mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilaksanakan oleh Bidang Ketahanan Pangan di Balai Desa Pidodo Kecamatan Karangtengah pada tanggal 30 Mei 2024 Pukul 07.00 WIB – Selesai. Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kabupaten Demak dihadiri oleh Bupati Demak, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak, Penyuluh Pertanian Lapangan Kecamatan Karangtengah, Kepala Dindagkop UKM Kabupaten Demak, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setda Kabupaten Demak, Camat Karangtengah, Forkompimcam Karangtengah, serta seluruh Kepala Desa yang ada di Kecamatan Karangtengah.

Di Kabupaten Demak, Gerakan Pangan Murah (GPM) dibuka secara langsung oleh Bupati Demak, Ibu dr. Hj. Esti’anah, S.E. Bupati Demak berharap kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dengan sasaran lokasi di Pedesaan guna membantu masyarakat Desa yang termasuk dalam kategori Desa Miskin Ekstrim untuk memenuhi kebutuhan pangan pokok yang berkualitas dengan harga terjangkau dan melibatkan lebih banyak pihak. “Mengingat nilai strategis dari kegiatan ini saya minta kegiatan ini bisa digelar dengan skala yang lebih besar, dan melibatkan lebih banyak pihak, misalnya menggandeng mitra distributor, sehingga masyarkat akan terbantu untuk mendapatkan kebutuhan pokok,” kata Bupati Demak.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak, Bapak Agus Herawan, S.IP, MM dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan gerakan pangan murah dilakukan dalam rangka membantu masyarakat dalam kategori miskin ekstrim yang mana banyak kebutuhan pangan yang naik, sehingga masyarakat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok dan mencegah adanya kenaikan inflasi di Kabupaten Demak “tentunya bahan pokok yang dijual ini dengan harga di bawah harga pasar, sehingga diharapkan dengan adanya gerakan pangan murah masyarakat bisa terbantu, di samping itu juga untuk mencegah adanya kenaikan inflasi di Kabupaten Demak” kata Agus.

Pihak-pihak yang terlibat pada kegiatan Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Demak meliputi, Perum Bulog, BPR BKK Jateng, BPR BKK Demak, LKM Demak Sejahtera, Demak Sarana Sehat, PT. Demak Aneka Wirasaha, Prima Food, CV. Demak Futago Farm, Gapoktan Tlogo Makmur, KWT Srikandi Tlogorejo, UMKM Desa Rejosari Kecamatan Karangtengah, serta Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak. Komoditas yang dijual pada Gerakan Pangan Murah (GPM) meliputi, beras medium SPHP Rp. 57.000/ 5kg, beras medium lokal Rp. 55.000/ 5kg, beras premium Rp. 70.000/ 5kg, paket sembako mulai dari Rp. 50.000 – Rp. 75.000/paket, minyak goreng Rp. 15.000/liter, gula pasir Rp. 17.000/kg, daging ayam Rp. 25.000/ekor, telur ayam Rp. 26.000/kg, bawang merah Rp. 40.000/kg, serta produk – produk UMKM yaitu jamu coro Rp. 5.000 dan Sempolan Rp. 5.000.

Masyarakat Desa Pidodo Kecamatan Karangtengah sangat antusias dengan adanya Gerakan Pangan Murah (GPM). Masyarakat Desa Pidodo berbondong-bondong mengunjungi stand-stand yang ada di Gerakan Pangan Murah, sehingga seluruh komoditas yang disediakan oleh pihak-pihak yang terlibat habis terjual. Selain itu, masyarakat Desa sekitar Pidodo, yaitu Desa Klitih juga ikut meramaikan adanya Gerakan Pangan Murah yang dilaksanakan di Desa Pidodo Kecamatan Karangtengah dengan mengunjungi stand – stand yang tersedia. Masyarakat Desa Klitih pun berharap kalau Gerakan Pangan Murah juga diadakan di Desa mereka. “Kalau bisa gerakan pangan murah selanjutnya dilaksanakan di Klitih. Nanti tempatnya di GOR Klitih” Kata Mudrikah.

Sumber: Bidang Ketahanan Pangan