Jl. Sultan Hadiwijaya No.08 Demak (0291)685013 dinpertanpangan@demakkab.go.id

BERITADemakDinpertan Pangan

Urban Farming Rumah Tangga Perkotaan “Budidaya Bawang Merah Organik”

Bawang merah merupakan komoditas hortikultura berumur pendek dan mempunyai nilai komersial tinggi. Bawang merah menjadi bahan baku utama bumbu masakan khas rumahan. Budidaya bawang merah dapat dilakukan di lahan atau area rumah untuk menghasilkan produk pertanian konsumsi sendiri.

Seperti yang dilakukan Penyuluh Pertanian Kecamatan Demak (Sumedi, Endang, Agus, Dewi, Nining, Syahri, Sribudi dan Ella) pada hari Kamis (07/03) memanen hasil bawang merah di lahan milik BPP Demak. Adapun tahapan budidaya bawang merah antara lain:

  1. Persiapan Lahan

Pada lahan bekas padi sawah atau bekas tebu Bedengan lebar 1,2 – 1,5 m, kedalaman parit 50– 60 cm dan lebar parit 40–50 cm.

  • Penanaman

Kebutuhan umbi bibit 1-1.2 ton/ha dengan ukuran umbi sedang (5-10 g)  dan berumur 2-3 bulan dari panen (ciri  tunas sudah sampai ke ujung umbi) Jarak tanam yang digunakan 20 cm x 15 cm. Tanaman bawang merah membutuhkan air yang cukup banyak selama  pertumbuhan dan pembentukan umbi, terutama pada musim kemarau. Pada lahan bekas sawah, penyiraman dilakukan satu kali sehari pada pagi atau sore hari sejak tanam sampai umur menjelang panen. Penyiangan dilakukan  2–3 kali selama satu musim tanam, terutama  pada umur 2 minggu setelah tanam

  • Pemupukan

Setelah beberapa hari, maka pupuk organik seperti pupuk kompos atau pupuk hijau diletakkan di atas lapisan tanah dekat dengan penanamn bawang merah.

  • Penyiraman Tanah

Siram tanaman bawang merah secara teratur. Siram tanaman dengan air hujan atau air sumur sebanyak 2-3 kali seminggu, tergantung pada sifat media tanam, iklim, dan faktor lainnya.

  • Pengendalian Hama

Pembasmi hama nabati dapat digunakan untuk mengendalikan hama dan penyakit pada bawang merah. Namun, perlu diingat bahwa pembasmi hama nabati biasanya tidak merata. Beberapa yang efektif dan mudah didapatkan yaitu aplikasi trichoderma. Cairan ini bisa dicampur sedikit air, dan disemprotkan menggunakan alat semprot. Berbeda dengan gulma,  pengendalian gulma yang baik termasuk dalam mencabut gulma, atau menggunakan plastik hitam di sekitar tanaman untuk mencegah gulma tumbuh.

  • Pemanenan

Untuk mengetahui tandanya sudah siap dipanen, bisa dilihat tanaman bawang merah yang ujung dauunya mulai mengering. Rata-rata, bawang merah sudah siap dipanen dalam waktu antara 60-100 hari setelah tanam.

Sumber: BPP Kec. Demak

Bagikan

Recent Comments